Sebanyak 34 tempat Ibadah Diserang di Bosnia dalam Setahun |
13 Desember 2013 |
Fiqhislam.com
- Sebanyak 34 ibadah mengalami penyerangan di Bosnia dan Herzegovina
dari bulan November 2012 hingga Oktober 2013, kata Dewan HUbungan Antar Agama
dalam konferensi pers pada hari Kamis kemarin
(12/12/2013).
Dari serangan di 24 kota,
17 terjadi di negara federasi Bosnia dan 17 lainnyanya di entitas Republika
Srpska, menurut laporan IRC.
Dalam kebanyakan kasus,
serangan dilakukan terhadap situs-situs komunitas agama yang mewakili minoritas
di daerah tersebut, yang berarti situs Ortodoks dan Katolik di Federasi Bosnia
dan situs Islam di Republika Srpska.
“Di antara 34 tempat
ibadah yang diserang, 17 adalah Islam, 9 Ortodoks, 7 Katolik dan 1 Yahudi,”
menurut laporan tersebut.
Dalam hal motif, sebagian
besar serangan (71,43%) dilakukan untuk penodaan fasilitas keagamaan, 25% karena
perampokan dan hanya 3,57% sebagai kombinasi dari perampokan dan motif
penodaan.
Kebanyakan situs yang
diserang adalah kuburan dan fasilitas untuk melakukan ibadah
shalat.
Anggota IRC dari semua
komunitas agama secara bersama menekankan perlunya untuk meningkatkan
langkah-langkah keamanan di situs-situs keagamaan dan kerjasama dengan
pemerintah di tingkat negara bagian untuk menentukan hukuman terhadap pelaku
serangan. [yy/islampos.com]
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar