Code of law
atau
Luwaran
yang didasarkan atas
Minhaj
dan
fathul al-Qareeb, Taqreeb al-Intifa
dan
Mir’atu al-Thulab.
Ø Kesultanan ini mengalami banyak tantangan sejak abad 16M ketika datangnyakolonialisme Spanyol dan Amerika, termasuk ketika philipina memerdekaandiri tahun 1946 M.MASA KOLONIALISME1. Koloni Spanyol ke Philipina pada tanggal 16 Maret 1521M, melaluiekspedisi ilmiah yang dilakukan Ferdinand de Magelhans. Penjajahan berlangsung hingga 375 tahun berakhir tahun 1898 ketika dilakukan perundingan dengan Amerika Sarikat dengan dalih peralihan kolonidengan kompensasi US 20 juta pada tahun 1898 M melalui
Traktat Paris.
2. Koloni Amerika menjajah ke Philipina tahun 1898-1946, ditandai denganmenampilkan diri mereka sebagai seorang sahabat baik, denganditandatanganinya
Traktat Bates
tanggal 20 Agustus 1898 M,isinya “AS menjanjikan kebebasan beragama; kebebasan mengungkapkan pendapat dan kebebasan pendidikan bagi bangsa Moro”. Namun Traktattersebut hanya taktik mengambil hati orang-orang Islam agar tidak memberontak.Kebijakan-kebijakan Amerika di tanah jajahan :1. Pembentukan propinsi Moro Land di bekas kesultanan Sulu dan Mindanao: alasan untuk memberadabkan (
civilizing
) rakyat Mindanao dan Sulutahun 1903. akibatnya muncul pertempuran antara kedua belah pihak pertempuran antara kedua belah pihak.muslim berjihad wilayah daar al-Islam. Teofisto Guingona mencatat antara tahun 1914 – 1920M terjadi 19kali pertempuaran. Kemudian antara tahun 1898–1902M, pada dasarnyaAmerika ternyata sedang berusaha untuk membebaskan tanah dan hutandi wilayah tersebut untuk keperlua ekspansi kapitalis.Kebijakan-kebijakan Amerika2. Politik penguasaan tanah :
a. Land Registration Act
no. 496 (1902) : menyatakan keharusan pendaftaran atas tanah dalam bentuk tertulis ditandatangani dan di bawah sumpah.
b. Philipine Commission Act
no. 718 tanggal 4 April 1903M,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar