Selasa, 21 Januari 2014

FORUM KAJIAN KRISTOLOGI. I.
Bila kita bertanya kepada umat Kristen, benarkah Tuhan itu Maha Mengetahui segala sesuatu dan segala peristiwa yang terjadi, kapan dan dimana saja.
Pasti jawaban mereka , “ Benar Tuhan itu Maha Mengetahui segala sesuatu dan segala peristiwa yang terjadi, kapan dan dimana saja.”
Kalau kita tanya lagi, mengapa Tuhan itu Mahatahu segala sesuatu dan segala peristiwa yang terjadi? Pasti dia jawab,: “Karena dia Tuhan. Kalau dia tidak tahu , pasti d...ia bukan Tuhan.”
Apakah Anda setuju dengan jawaban sdr Kristen itu?
Sebagai ummat yang bertuhan, pasti Anda setuju dengan jawaban itu. Saya juga setuju. Apalagi dalam agama saya Islam, Allah itu adalah Tuhan yang Sami’un, ‘Alimun, Bashirun, Maha Mendengar, Maha Mengetahui, Maha Melihat. Apapun yang terjadi, dimana dan kapanpun, tersembunyi atau nyata, Tuhan pasti tahu. Pasti mengetahui, pasti melihat dan pasti mendengar. Kalau dia tidak tahu, tidak melihat dan tidak mendengar, pasti dia bukan Tuhan.
Sekarang kita bertanya :” Benarkah Yesus itu Tuhan?”
Kalau ummat Kristen berpegang dengan dalil, Tuhan itu maha mengetahui segala sesuatu dan maha mengetahui segala peristiwa terjadi kapanpun dan dimanapun, pastilah dia akan mengatakan Yesus itu bukan Tuhan.
Mengapa? Karena dalam Injil Markus pasal 13:32-33, Yesus mengakui bahwa dia tidak tahu kapan terjadi hari kiamat. Mari kita kita ayat Injil itu : “32. Tetapi tentang hari atau saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anakpun tidak, hanya Bapa saja."
33 "Hati-hatilah dan berjaga-jagalah! Sebab kamu tidak tahu bilamanakah waktunya tiba.
Yesus mengakui akan kelemahan dirinya, bahwa dia tidak tahu kapan hari kiamat terjadi. Dengan kata lain, secara tegas Yesus sendiri menyatakan bahwa dia bukan Tuhan, hanya Bapalah yang Tuhan, yaitu Allah, karena dia sendiri yang tahu kapan hari kiamat. Yesus tidak tahu kapan hari kiamat, karena itu dia bukan Tuhan.
Tetapi siapa Yesus itu? Jawabannya ialah : 40 ayat dalam keempat Injil Matius, Markus, Lukas dan Yohanes , Yesus mengatakan dirinya adalah utusan Allah. Kita ambil satu contoh perkataan Yesus dalam Yohanes 17: 3, “Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.” Menunggu jawaban dari siapapun. Tksh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar