Rabu, 12 Februari 2014

WARNING ! MUSLIM PERLU TAHU BIAR TIDAK MURTAD !!
KAWAN KAWAN .SILAHKAN BACA , INI ADALAH KISAH NYATA SEORANG PENDETA YANG TELAH JADI MUALLAF KARENA BERMIMPI MEL...IHAT YESUS YG SEBENARNYA ADALAH IBLIS...MAAF UNTUK KAWAN KRISTEN..INI ADALAH FAKTA
WARNING ! MUSLIM PERLU TAHU BIAR TIDAK MURTAD !!
KAWAN KAWAN .SILAHKAN BACA , INI ADALAH KISAH NYATA SEORANG PENDETA YANG TELAH JADI MUALLAF KARENA BERMIMPI MELIHAT YESUS YG SEBENARNYA ADALAH IBLIS...MAAF UNTUK KAWAN KRISTEN..INI ADALAH FAKTA .

.
Mualaf Paulus F.Tengker dari Manado.
Saya seorang pria, dilahirkan di Manado 27 tahun yang lalu, nama
sayaPaulus F. Tengker, saya dilahirkan dalam tradisi keluarga
penganut Kristen yang fanatik. Ayah saya seorang Pendeta Gereja
Pantekosta, kakak wanita saya tertua menikah dengan seorang penginjil
Nehemia terkenal. Saya dididik untuk menjadi taat dalam beragama &
direncanakan papa untuk menjadi penerus tradisi keluarga, menjadi
Gembala Tuhan. Itulah sebabnya setamat SMA saya melanjutkan kuliah ke
sebuah Sekolah Misi Alkitab yang berlokasi di kawasan Jl. Arjuno -
Surabaya. Kota Surabaya dipilih karena selain lebih dekat ke Manado,
juga merupakan salahsatu kota dengan umat Kristiani yang terkemuka,
banyak Gereja megah berdiri ditengah kota & pekabaran gembira Cinta
Kasih Tuhan Yesus mendapat respon yang sangat baik dari masyarakat
Jawa Timur yang mayoritas beragama Islam fanatik. Selama kuliah saya
juga bekerja part-time sebagai pelayan Tuhan di Gereja Nehemia &
Gereja Pantekosta di Indonesia Timur cabang Surabaya. Saya bekerja
sebagai penyusun kisah kesaksian dari hamba-hamba Islam yang bertobat
masuk Kristen. Karena kebanyakan orang-orang itu adalah orang dari
desa, atau orang yang awam, beberapa diantaranya bahkan sepertinya
sakit jiwa, atau para pemakai Narkoba yang masih kecanduan berat,
maka saya harus menuliskan kisah kesaksian yang hebat untuk mereka.
Saya biasa menulis cerita dengan tajuk: "Hamba Tuhan yang kembali,
mantan seorang Kyai masuk Kristen, Mantan Dosen IAIN masuk Kristen"
dsb.
Kisah-kisah kesaksian palsu karangan saya itu sangat sempurna
sekali, bahkan hampir tak bercela, saya ahli mengutip Al-Qur'an &
Hadist, saya juga tahu urutan pendidikan Islam dari mulai sekolah
Islam, pondok Pesantren hingga IAIN. Saya juga sering ditugaskan
untuk membuatkan dokumen asli tapi palsu, ijazah palsu & foto-foto
palsu, untuk memberi kesan bahwa mereka itu dulunya benar-benar bekas
tokoh Islam walaupun sebenarnya bukan!. Bahkan saya juga mengajari
mereka membaca Al-Qur'an yang akan dipakai untuk menohok orang-orang
Islam yang sedang kami injili & berusaha membantah kami. Beberapa
kisah kesaksian yang sudah dibukukan, beberapa diantaranya merupakan
hasil karangan saya. Memang betul orang Islam yang murtad itu ada,
tetapi mereka tidaklah sehebat kisah kesaksiannya, jika disebut
mantan Ulama atau Mahasiswa IAIN, atau Guru Ngaji yang sekolah di
Mesir, maka yang sebenarnya mereka itu adalah para pengemis,
gelandangan, bekas pecandu Narkoba, wanita nakal & para preman tak
beragama, orang desa yang berKTP Islam tapi berbudaya animisme didesa-
desa pesisir selatan Jawa (misalnya Sukabumi & Blitar). Bahkan saya
 sering berjumpa orang-orang Islam yang dibaptis itu ternyata seumur-
hidupnya hampir tak pernah shalat & mengetahui ajaran Islam yang
 paling dasar.tapi kami harus melaporkan keberhasilan ini dengan cara
yang gemilang kepada para jemaat yang telah berderma.maka kami
 rekayasa kisah kesaksian orang-orang lugu ini menjadi hebat
&canggih.Tentu para domba di Gereja akan senang kalau mendengar
mantan Ulama masuk Kristen, walaupun yang bersangkutan sebenarnya
Cuma bekas gelandangan buta huruf misalnya. Saya jalani terus
pekerjaan ini hingga tamat kuliah & akhirnya saya dinobatkan sebagai
pendeta muda. Karena keahlian saya ini terhitung langka, maka tugas
ini tetap dipertahankan. Saya juga rajin membeli tafsir Al-Qur'an,
Hadist & buku-buku Islam untuk mencari kelemahan- kelemahannya,
Gereja mendanai setiap apapun yang berhubungan dengan kerjaan saya.
Saya menemukan bahwa sikap saling berbeda pendapat namun saling
menghargai sebagai kelemahan Islam yang paling utama dalam pandangan
Kristen. Bahkan saya juga pernah berpura-pura belajar mengaji &
mengaku sebagai Islam dengan mengundang seorang Guru Ngaji ke rumah
dinas saya, saya belajar ngaji hingga 1 tahun lebih & Ustad itu tak
pernah menyadari sampai saya tamat belajar, bahwa saya sebenarnya
seorang Kristen. Berkat pengajaran dia itu saya bahkan bisa mengaji &
hal ini ternyata berguna sekali untuk saya sekarang ini, ketika kali
ini saya dengan sesungguhnya belajar agama Islam.
Sayapun secara part time terkadang ikut misi penginjilan malam yang
bertajuk Tuhan Berkabar di Malam Hari. Kami mendatangi tempat-tempat
keremangan malam di seantero kota Surabaya, kami wartakan injil
kepada para pekerja seks, ABG, wanita nakal & kaum gay. Yang kami
target untuk dikristenkan biasanya adalah para pekerja seks
independent, para pengunjung diskotek & kafe yang menyambi, baik itu
gadis belia maupun para lelaki muda penjaja seks untuk kaum gay.
Setiap orang yang terpilih biasanya hasil seleksi & pengamatan yang
teliti, tidak sembarangan orang kami target, biasanya kami telah
mengawasi mereka selama kurang lebih 1 hingga 3 bulan. Para penginjil
yang aktif disini tidak aktif dalam kegiatan Gereja apalagi memimpin
kebaktian dan lain acara rohani. Sebab kami tak mau citra Gereja
rusak di mata umat yang kebetulan bertemu dengan para penginjil di
tempat keremangan malam tersebut. Juga para penginjil itu tidak
mengunakan seragam resmi, mereka berdandan seperti umumnya pengunjung
diskotik & kafe. Selain itu juga para penginjil Gembala Tuhan di
Malam Hari juga aktif dalam jaringan pengedaran narkoba, sebab inilah
cara termudah menjerumuskan seorang umat beragama lain dalam
kesesatan hidup lalu setelah mereka tersesat & butuh pertolongan
 kamilah yang akan merangkul mereka. Apabila tidak terangkulpun, kami
sudah berhasil merusak sebagian dari generasi muda Islam yang sering
ke diskotik atau kafe. 
betapa penyebaran & mafia narkoba sudah menyebar sangat 
pesat di Jakarta & sulit diberantas. Betapa aparat kepolisian, TNI,
pengelola tempat hiburan malam, para pengunjung & mafianya bekerja
sama begitu rapi. Tapi ada yang kurang dari cerita itu & ini sangat
sulit mereka telusuri, yaitu keterlibatan Gereja dalam jaringan &
sindikat narkoba! Berbeda dengan para mafia & Bandar yang ingin
mengeruk keuntungan materi, Gereja terlibat semata untuk menjaring
domba Kristus baru & menyesatkan generasi muda Islam!
Jujur saja, kisah kesaksian bahwa para gembala Tuhanpun banyak yang
memakai narkoba untuk menunjang performance mereka itu benar adanya.
Narkoba itu digunakan agar para Gembala Tuhan bisa tampil percaya
diri &, kami sangat yakin, bahwa kondisi fly & sakauw adalah kondisi
dimana kami bisa kontak langsung dengan Roh Kudus!. Kisah Kesaksian
yang dituturkan 4 mantan gembala itu benar adanya, sayapun tahu
persis karena selaku anggota tidak tetap penginjilan malam hari,
sayalah yang memasok kebutuhan mereka, saya kenal banyak dengan para
Bandar Besar Narkoba di Surabaya. Bahkan beberapa Bandar Besar itu
adalah jemaat Gereja yang taat, donasinya bahkan ada yang melebihi
nilai persepuluhan mereka. Selain menyumbang uang untuk penginjilan,
mereka juga menjual Narkoba dengan harga khusus kepada Gereja untuk
memasok kebutuhan para Gembala yang membutuhkan & untuk diedarkan
guna merusak generasi muda Islam. saya juga terkadang memakai
ectassy/inneks, hanya saja saya pakai ketika menjamu para tamu
Gembala Tuhan dari luar kota. Kamipun biasa ketemu & ngobrol-ngobrol
dibeberapa pub malam terkenal yang pasti
dikunjungi para Pelayan & Gembala Tuhan bila berkunjung ke
Surabaya. Kita punya private member di Kowloon, Club Deluxe & Top
Ten. Saya pernah menemani pendeta terkenal seperti; KAM Jusuf Roni
(yang mantan Mubaligh & tokoh Islam terkenal), Gilbert Lumoindang, &
Suradi Ben Abraham di pub-pub tersebut. Kami bahkan pernah melakukan
pembaptisan beberapa pekerja seks di private room salahsatu pub
terkenal itu sambl tripping!!, setelah itu kami "dating" dengan
mereka, "mandi suci bersama" istilahnya. Kalau masalah skandal seks
antara jemaat & pendeta atau penyanyi Gereja & Gembalanya, saya tak
tahu persis, tapi yang saya tahu memang sewaktu menemani para Gembala
Tuhan mengunjungi pub malam, pernah mereka diantaranya ditemani
beberapa wanita yang dikatakannya sebagai jemaat yang minta diurapi
secara khusus. Selain itu saya juga aktif dalam pembinaan domba-domba
baru yang kebanyakan berasal dari pedesaan & para pekerja malam.
Seperti diuraikan di awal kisah nyata ini. Sayalah terkadang
mengajari mereka tentang Islam, tetapi tentunya yang telah kami
sortir bahwa ajaran Islam itu mengakui ketuhanan Yesus misalnya.
Saya juga mengajari mereka berakting untuk menunjang penampilan
mereka di acara KKR atau kesaksian di Gereja. Jangan sampai mereka
tidak hapal kisah nyata hasil rekaan saya sendiri lalu melenceng ke
kisah nyata mereka sendiri, yang kalau ketahuan bisa berakibat fatal
bagi Gereja!. Khusus untuk KKR kami melatih orang-orang untuk berpura-
pura lumpuh, buta, bisu & berbagai penyakit lainnya, lalu pura-pura
disembuhkan para pengkhotbah & jemaatpun akan histeris & percaya itu
mukjizat. Kamipun harus menyiapkan upacara pemanggilan Roh Kudus di
tempat-tempat keramat & angker di Surabaya sebelum acara penyembuhan
Ilahi dimulai. Terkadang ada jemaat yang diluar kendali & skenario
betul-betul minta diurapi, biasanya kami akan segera menahan dia
dengan mengatakan: maaf pendeta sibuk, dengan kedatangan umat yang
luar biasa, lain kali saja?!, Biasanya para penginjil malamlah yang
bertugas untuk menahan orang- orang yang diluar skrenario acara, kami
tidak pernah melibatkan pemuda Gereja karena mereka diluar gugus
kendali komando kami. Memang pengakuan 4 orang mantan Gembala itu
terdengar spektakuler & sulit dipercaya, tetapi saya beritahukan
kepada anda semua: SEMUA PENGAKUAN MEREKA ITU JUJUR & BENAR ADANYA,
SEMUA PRAKTEK TERCELA ITU MEMANG DIJALANKAN TERUTAMA OLEH: GEREJA
BETHEL GEREJA BETHANY GEREJA NEHEMIA GEREJA SIDANG JEMAAT PANTEKOSTA
GEREJA ABDIEL Bagi umat Kristiani atau para Gembala & pelayan
Tuhanpun yang tidak pernah ikut kegiatan ini akan terkejut & sulit
mempercayai kenyataan ini, tetapi saya beitahukan sekali lagi: SEMUA
ITU BENAR-BENAR TERJADI!. Selain 4 mantan gemabala itu, sayalah juga
saksi hidup lainnya.
Mengapa Saya Masuk Islam?
Ketertarikan saya kepada Islam bukan dari buku-buku yang saya baca,
karena buku-buku itu tak pernah saya baca dengan sepenuh hati &
sampai tuntas, saya hanya mencari point-point tertentu saja. Saya
masuk Islam bukan setelah bertemu atau berdiskusi dengan orang Islam,
karena saya selalu menganggap & diajarkan oleh Gereja bahwa orang-
orang Islam itu sebagai orang-orang yang hina, kotor, bodoh,
terbelakang, kasar, keji, penuh tipu muslihat & penuh dosa. Ajaran
Islam dinyatakan sebagai ajaran sesat & umatnya kalau tidak kita
hinakan harus kita insyafkan, hal-hal inilah yang tertanam dalam
benak saya sejak kecil hingga dewasa ini. Perlu semuanya ketahui
ajaran kebencian kepada ajaran Islam & umatnya ini merupakan
pelajaran pokok yang diberikan kepada kader-kader umat Kristiani
sejak kecil, materi ini mulai disampaikan di pengajaran sekolah
minggu & jika kita akan menjadi berminat menjadi penginjil atau
Gembala Tuhan, pelajaran ini akan semakin diperdalam kembali. Saya
akhirnya masuk Islam justru setelah mengalami suatu mimpi luar biasa
& beberapa kejadian dikeesokan harinya, yang akhirnya merubah jalan
hidup saya menuju kebenaran sejati.
Bermula dari suatu Kamis malam, malam Jum'at tanggal 11 Januari
2001, saya bermimpi sedang berdoa di hadapan gambar Tuhan Yesus
disuatu Gereja yang sangat megah, lalu datanglah Tuhan Yesus menemui
saya, dengan senyumNya yang agung!, saya bahagia sekali, ini adalah
mukjizat bagi saya!. Sayapun lalu memandangi Tuhan Yesus dari ujung
kaki hingga ujung rambut, sungguh mirip sekali bahkan lebih agung
dibanding foto & gambar Tuhan Yesus yang saya miliki. Tetapi sesaat
kemudian datang menghampiri kami seorang pria berwajah Arab Palestina
mirip orang Yahudi atau Israel, dia berkata: "Kalian ini siapa?"
Saya menjawab: "Saya seorang domba yang sedang bertemu Tuhannya!"
Dia bertanya lagi : "Mana Tuhannya?" Tuhan Yesus menyela : "Akulah
Tuhan Yesus, Juru Selamat Umat Manusia & Dunia!, siapakah engkau
wahai pria asing?" Pria Yahudi itu berkata : "Akulah Isa Al-Masih, &
engkau bukanlah diriku!" Saya menyela : "Wahai engkau orang Yahudi
ataukah Arab, janganlah kamu berbuat begitu dihadapan Tuhanku!" Pria
Yahudi itu berkata : "Kalau begitu buktikanlah bahwa kamu adalah
Yesus atau Isa Al-Masih sebenarnya!"
Tuhan Yesus berkata : "Engkau akan kujadikan domba hina karena
telah menghina Tuhanmu!" Lalu Tuhan Yesus memejamkan mata & sungguh
ajaib! dari tangannya keluar mukjizat sinar api & dia menyemburkannya
kepada pria Yahudi itu, pikir saya pria Yahudi itu akan binasa karena
berani menghina Tuhan Yesus!. Keajaiban keduapun terjadi!, pria
Yahudi yang mengaku sebagai Nabi Isa Al-Masih itu tak kurang apapun &
dia lalu tersenyum, kemudian api itu kembali menyembur kepada Tuhan
Yesus, lalu Tuhan Yesus menjerit kesakitan & wujudnya tiba-tiba
berubah!, kedua telinganya memanjang..dari mulutnya keluar gigi
taring..& dari belakang tubuhnya keluar ekor, wajahnyapun berubah
mengerikan!...lalu salahsatu tangannya mendadak memegang sebuah
tombak seperti garpu!...TUHAN YESUS YANG SAYA LIHAT DALAM MIMPI INI
BERUBAH MENJADI IBLIS..!!!.
Sementara pria Yahudi itu lalu berdoa dalam bahasa seperti bahasa
orang Israel, Tuhan Yesus yang telah berubah wujud menjadi Iblis itu
lalu lari terbirit-birit!...Kemudian ada kejadian ajaib lainnya
terjadi, Gereja Megah tempat saya berdoa tiba-tiba menghilang, lalu
berganti dengan pemandangan seperti disebuah padang pasir yang sangat
tandus. Saya yang kaget & tak percaya melihat kejadian ini lalu
dengan terbata-bata saya bertanya pada pria Yahudi ini: "Siapakah
engkau sebenarnya?" Pria itu menjawab : "Akulah Isa Al-Masih, hamba
Allah, Rasul-Nya yang ke 24, yang oleh engkau beserta umat-umat
lainnya dinyatakan sebagai Tuhan Yesus". Saya berkata : "Bukankah
engkau telah mati dikayu salib & telah berkorban demi menebus dosa
umat manusia?" Nabi Isa Al-Masih menjawab: "Bukan seperti itu
kejadiannya, engkau telah diperdaya oleh Iblis & para pengikutnya
yang telah berusaha mencelakakanku tadi & sekarang dia telah terlihat
wujud aslinya"..
Saya berkata : "Maksud tuan, Iblis tadi itu..., jadi selama ini?.."
Nabi Isa Al-Masih menukas : "Sudahlah, maukah engkau tahu kebenaran
Ilahi sejati?"
> Saya menjawab : "Jika itu ada saya bersedia.." Nabi Isa Al-Masih
menjawab : "Tetapi untuk menemukan kebenaran sejati itu engkau harus
berkorban banyak, engkau akan kehilangan pekerjaanmu, hidup miskin,
kehilangan teman-temanmu, serta dibenci banyak orang?"
Saya menjawab : "..emmmmm" (tak bisa berkata-kata) Nabi Isa Al-
Masih berkata : "Ketahuilah akulah Nabi Isa Al-Masih sebagaimana yang
telah aku katakan tadi, suatu saat nanti aku akan turun kembali ke
muka bumi untuk meluruskan segalanya yang salah tentang aku.
Janganlah engkau termasuk dalam golongan yang keliru itu, jika engkau
ingin menemukan kebenaran sejati, engkau sebenarnya telah memiliki
catatan-catatan kebenaran itu, tapi engkau tak membacanya dengan
pikiran & hatimu. Otakmu telah beku karena telah disesatkan orang-
orang yang diilhami Iblis & para pengikutnya. Kalau engkau mau
mencari kebenaran, engkau akan menemukannya di suatu tempat, tepat
esok hari dimana kamu ditempat itu mendapatkan suatu kesulitan!" Lalu
pria yang mengaku dirinya sebagai Nabi Isa Al-Masih itu mengucap
salamnya orang Islam..kemudian pergi...sayapun lalu terbangun....hari
telah pagi...saya merenung mimpi apa itu tadi?, kesulitan apa yang
akan saya alami hari ini? Hari telah tiba kembali, rupanya ini hari
Jum'at tanggal 12 Januari 2001, saya pikir itu cuma sebuah mimpi
saja, saya lalu ingat cerita takhayul orang Jawa, kalau Malam Jum'at
pasti setan-setan itu gentayangan, mungkin saya mengalami itu
barangkali..
Kemudian saya buka-buka buku-buku Islam yang saya miliki, tiba-tiba
saja saya merasa menemukan banyak hal yang selama ini tidak pernah
saya baca....betapa pikiran saya telah dibukakan..tapi saya belum
yakin betul... Ketika perjalanan menuju kantor saya di sekretariat
Gereja, mendadak mobil saya mogok tepat di depan sebuah Mesjid di
kawasan Jl. HR Muhammad - Jl. Mayjend Sungkono, Surabaya, sayapun
kaget, kok bisa-bisanya mogok di depan sebuah Mesjid yang saya benci?
Jangan-jangan mimpi itu betul?!. Akh saya pikir ini cuma kebetulan
saja jangan percaya takhayul!, namanya mogok itu bisa terjadi kapan
saja pikir saya, belum hilang kaget saya, tiba- tiba ada seorang pria
menghardik saya & meminta dengan kasar dompet & HP saya!, saya kaget,
panik campur takut, lalu saya berlari ke arah...Mesjid & masuk ke
sana, minta tolong sama orang-orang di situ..orang yang mau menodong
sayapun lalu berlari menghindari massa, rupanya waktu itu jam
11.30..mendekati jamnya shalat Jum'at, saya perhatikan sekitar
saya...orang-orang berpeci, bersarung hendak shalat Jum'at..saya ini
ada di mesjid...mimpi saya...pesan orang Yahudi yang mengaku sebagai
Nabi Isa Al-Masih dalam mimpi itu....saya bingung lalu saya tak
sadarkan diri.... Ketika tersadar..saya berada disebuah ruangan
Mesjid rupanya..& ada seorang Bapak tua berpeci yang mengatakan saya
tadi itu pingsan...saya lalu berdiri..tiba-tiba hati ini ingin
menangis..menjerit.."Ya Tuhan!..Engkau telah menunjukkan jalan
bagiku!"...Pak Tua itu kaget & bertanya: "ada apa nak?", lalu saya
ceritakan semua mimpi saya tadi malam & kejadian yang saya alami,
juga siapa saya & apa pekerjaan saya..serta perbuatan- perbuatan saya
dalam usaha memerangi & memperdaya agama Islam beserta umatnya.
Bapak Tua itu berkata: "Itu suatu petunjuk dari Tuhan bagimu, boleh
percaya apa tidak, saya bukanlah seorang ahli agama yang
baik....sekarang kamu teruskan perjalanan atau pulang"
Sayapun lalu pulang..menelpon Gereja bahwa saya hari ini tidak enak
badan, jadi nggak masuk kerja, tapi 3 jam kemudian, sekitar jam 16.00
sore saya kembali lagi ke Mesjid itu, lalu saya melihat ada
pengajian, pak tua berpeci itu memimpinnya, saya beranikan diri masuk
& berkata: "pak tolong yakinkan saya!..saya ingin mengetahui tentang
agama Islam sebenarnya!".
Disaksikan para jamaah mesjid itu, kemudian kami berdiskusi panjang
lebar hingga malam hari, saya lalu pamitan pulang & menyatakan pada
pak tua bahwa diskusi ini belum selesai & akan kami sambung esok
pagi. Proses diskusi ini memakan waktu seminggu lamanya, setiap pagi
sebelum berangkat kerja sekitar jam 06.00 hingga jam 08.00 pagi saya
mampir ke Mesjid tersebut & kami berdiskusi Islam - Kristen. Akhirnya
setelah yakin dengan seyakin- yakinnya, setelah mendapat penjelasan
panjang lebar dari pak tua, dimana setiap penjelasan balik dari saya
yang sangat Ilahiah & Alkitabiah menurut saya, ternyata dinyatakan
tidak berargumen & berdasar oleh pak tua & beberapa jemaatnya yang
ikut hadir dalam diskusi pagi kami, terutama setelah saya mengetahui
bahwa pak tua ternyata fasih & hapal beberapa bagian dari Alkitab,
mengetahui sejarah Gereja & penulisan Alkitab, yang beliau tunjukkan
dengan dokumen-dokumen Kristen asli yang dia miliki yang menurut
beliau pernah diberikan beberapa penginjil sekitar 30 tahun yang
lalu, yang ketika saya baca, saya terkejut karena pemaparan dibuku-
buku para missionaris 30 tahun lalu itu ternyata berbeda sekali
dengan dokumen yang ada di Gereja sekarang yang pernah saya pelajari.
Saya jadi ragu & bimbang, kenapa literatur agama yang dianggap sakral
oleh umat Kristiani ini bisa berubah setelah 30 tahun?, terlebih
setelah pak tua menunjukkan & memperbandingkan versi Alkitab cetakan
tahun 1960-an dengan versi Alkitab yang saya miliki (cetakan tahun
1990-an), yang mana diterbitkan oleh lembaga yang sama, kok bisa
memiliki perbedaan & revisi di sana-sini tanpa penjelasan di edisi
baru bahwa telah dilakukan revisi?, yang mana revisi itu ternyata
bukan sekedar perubahan EYD atau tata bahasa saja, akan tetapi juga
merubah makna & arti ayat Alkitab itu sendiri?. Akhirnya saya yakin
bahwa agama lama saya ini, Kristen memiliki banyak kelemahan &
merupakan suatu kesalahan sejarah, Islamlah agama penutup & penggenap
itu. Yang menggembirakan saya adalah agama Islam itu ternyata juga
menghargai & menghormati Tuhan Yesus sebagai Nabi Allah yang
dimuliakan, mengakui keberadaan agama-agama terdahulu & kitab-kitab
sucinya. Persamaan kisah & sejarah agama dalam Alkitab & Al-Qur'an,
yang lalu disempurnakan oleh wahyu Allah kepada Muhammad dalam Al-
Qur'an, dimana semua ajaran Kristen yang dinyatakan menyimpang itu
dijelaskan dengan baik dimana menyimpangnya dan direposisi kembali
ajaran wahyu Ilahi itu secara benar dalam Islam. Penjelasan Pak Tua &
jemaatnya ini tentu tidak saya percaya begitu saja, saya juga mencoba
mengajak berdiskusi teman-teman sesama Gembala selama masa diskusi
ini, tetapi jawaban rekan Gembala lain sungguh sangat menyakitkan &
ketus sekali, bahkan ada yang bilang saya ini kena guna-guna dari
bekas Guru Ngaji saya berikut pembantu rumah dinas saya, juga
pengaruh kekuatan sihir yang tersembunyi dalam buku-buku Islam yang
saya miliki. Beberapa rekan dari Gereja Pantekosta bahkan menawarkan
jasa untuk melakukan upacara pengusiran roh Jahat Islam di rumah saya
& akan mengurapi serta mensucikan buku- buku Islam yang saya miliki
agar kekuatan sihirnya hilang..!..Sikap rekan- rekan Gembala ini
terasa kontras & tidak sepadan dengan sikap Pak Tua & jemaatnya di
mesjid yang sederhana itu. Saya merasa bersalah karena telah ikut
dibesarkan & dibina oleh lingkungan agama yang sesat..saya harus
segera mengambil keputus-an..setelah melalui berbagai pertimbangan
yang matang, menimbang segala resikonya... Akhirnya sudah mantap &
sudah bulat tekad saya, saya akan masuk Islam...
Di hari Minggu tgl. 21 Januari 2001, jam 10.00 pagi, saya berikrar
DUA KALIMAT SYAHADAT: ASYHADU ALLA ILAHA ILALLAH WA ASYHADU ALLA
MUHAMMADARRASULULLAH SAYA BERSAKSI TIADA TUHAN SELAIN ALLAH DAN SAYA
BERSAKSI PULA BAHWA MUHAMMAD ITU UTUSAN ALLAH.
Saya telah menjadi Islam, saya mengganti nama menjadi Rachmat
Hidayat, saya tidak memakai nama keluarga Tengker lagi, karena ketika
mengabarkan kepada keluarga saya di Manado bahwa saya masuk Islam,
mereka murka sekali, papa menyatakan tidak akan mengakui saya sebagai
anaknya, Oma bahkan mengutuk saya melarat bersama para pendosa Islam
& menyatakan bahwa saya telah disihir orang Islam. Lalu saya juga
memperoleh surat dari keluarga yang diberikan oleh mantan pembantu
saya di rumah dinas, bahwa keluarga saya sekarang tidak mengakui saya
lagi & menyatakan mencabut hak waris dalam marga saya & saya tidak
diperkenan-kan menyandang nama keluarga Tengker lagi. Bahkan dalam
surat itu papa menyatakan jikalau saya akhirnya dianiaya atau dibunuh
oleh pihak Gereja, mereka gembira karena itu merupakan sarana penebus
dosa saya kepada Tuhan Yesus.. Naudzubillah.!!!..Ya Allah..!!!
maafkan keluarga saya ini.mereka berkata begini karena mereka tidak
mengerti hakekat Ketuhananmu yang sesungguhnya... (edit ulang kiriman 
dari Pak Sritomo Premier Oil)

Mualaf Paulus F.Tengker dari Manado.
Saya seorang pria, dilahirkan di Manado 27 tahun yang lalu, nama
sayaPaulus F. Tengker, saya dilahirkan dalam tradisi keluarga
penganut Kristen yang fanatik. Ayah saya seorang Pendeta Gereja
Pantekosta, kakak wanita saya tertua menikah dengan seorang penginjil
Nehemia terkenal. Saya dididik untuk menjadi taat dalam beragama &
direncanakan papa untuk menjadi penerus tradisi keluarga, menjadi
Gembala Tuhan. Itulah sebabnya setamat SMA saya melanjutkan kuliah ke
sebuah Sekolah Misi Alkitab yang berlokasi di kawasan Jl. Arjuno -
Surabaya. Kota Surabaya dipilih karena selain lebih dekat ke Manado,
juga merupakan salahsatu kota dengan umat Kristiani yang terkemuka,
banyak Gereja megah berdiri ditengah kota & pekabaran gembira Cinta
Kasih Tuhan Yesus mendapat respon yang sangat baik dari masyarakat
Jawa Timur yang mayoritas beragama Islam fanatik. Selama kuliah saya
juga bekerja part-time sebagai pelayan Tuhan di Gereja Nehemia &
Gereja Pantekosta di Indonesia Timur cabang Surabaya. Saya bekerja
sebagai penyusun kisah kesaksian dari hamba-hamba Islam yang bertobat
masuk Kristen. Karena kebanyakan orang-orang itu adalah orang dari
desa, atau orang yang awam, beberapa diantaranya bahkan sepertinya
sakit jiwa, atau para pemakai Narkoba yang masih kecanduan berat,
maka saya harus menuliskan kisah kesaksian yang hebat untuk mereka.
Saya biasa menulis cerita dengan tajuk: "Hamba Tuhan yang kembali,
mantan seorang Kyai masuk Kristen, Mantan Dosen IAIN masuk Kristen"
dsb.
Kisah-kisah kesaksian palsu karangan saya itu sangat sempurna
sekali, bahkan hampir tak bercela, saya ahli mengutip Al-Qur'an &
Hadist, saya juga tahu urutan pendidikan Islam dari mulai sekolah
Islam, pondok Pesantren hingga IAIN. Saya juga sering ditugaskan
untuk membuatkan dokumen asli tapi palsu, ijazah palsu & foto-foto
palsu, untuk memberi kesan bahwa mereka itu dulunya benar-benar bekas
tokoh Islam walaupun sebenarnya bukan!. Bahkan saya juga mengajari
mereka membaca Al-Qur'an yang akan dipakai untuk menohok orang-orang
Islam yang sedang kami injili & berusaha membantah kami. Beberapa
kisah kesaksian yang sudah dibukukan, beberapa diantaranya merupakan
hasil karangan saya. Memang betul orang Islam yang murtad itu ada,
tetapi mereka tidaklah sehebat kisah kesaksiannya, jika disebut
mantan Ulama atau Mahasiswa IAIN, atau Guru Ngaji yang sekolah di
Mesir, maka yang sebenarnya mereka itu adalah para pengemis,
gelandangan, bekas pecandu Narkoba, wanita nakal & para preman tak
beragama, orang desa yang berKTP Islam tapi berbudaya animisme didesa-
desa pesisir selatan Jawa (misalnya Sukabumi & Blitar). Bahkan saya
sering berjumpa orang-orang Islam yang dibaptis itu ternyata seumur-
hidupnya hampir tak pernah shalat & mengetahui ajaran Islam yang
paling dasar.tapi kami harus melaporkan keberhasilan ini dengan cara
yang gemilang kepada para jemaat yang telah berderma.maka kami
rekayasa kisah kesaksian orang-orang lugu ini menjadi hebat
&canggih.Tentu para domba di Gereja akan senang kalau mendengar
mantan Ulama masuk Kristen, walaupun yang bersangkutan sebenarnya
Cuma bekas gelandangan buta huruf misalnya. Saya jalani terus
pekerjaan ini hingga tamat kuliah & akhirnya saya dinobatkan sebagai
pendeta muda. Karena keahlian saya ini terhitung langka, maka tugas
ini tetap dipertahankan. Saya juga rajin membeli tafsir Al-Qur'an,
Hadist & buku-buku Islam untuk mencari kelemahan- kelemahannya,
Gereja mendanai setiap apapun yang berhubungan dengan kerjaan saya.
Saya menemukan bahwa sikap saling berbeda pendapat namun saling
menghargai sebagai kelemahan Islam yang paling utama dalam pandangan
Kristen. Bahkan saya juga pernah berpura-pura belajar mengaji &
mengaku sebagai Islam dengan mengundang seorang Guru Ngaji ke rumah
dinas saya, saya belajar ngaji hingga 1 tahun lebih & Ustad itu tak
pernah menyadari sampai saya tamat belajar, bahwa saya sebenarnya
seorang Kristen. Berkat pengajaran dia itu saya bahkan bisa mengaji &
hal ini ternyata berguna sekali untuk saya sekarang ini, ketika kali
ini saya dengan sesungguhnya belajar agama Islam.
Sayapun secara part time terkadang ikut misi penginjilan malam yang
bertajuk Tuhan Berkabar di Malam Hari. Kami mendatangi tempat-tempat
keremangan malam di seantero kota Surabaya, kami wartakan injil
kepada para pekerja seks, ABG, wanita nakal & kaum gay. Yang kami
target untuk dikristenkan biasanya adalah para pekerja seks
independent, para pengunjung diskotek & kafe yang menyambi, baik itu
gadis belia maupun para lelaki muda penjaja seks untuk kaum gay.
Setiap orang yang terpilih biasanya hasil seleksi & pengamatan yang
teliti, tidak sembarangan orang kami target, biasanya kami telah
mengawasi mereka selama kurang lebih 1 hingga 3 bulan. Para penginjil
yang aktif disini tidak aktif dalam kegiatan Gereja apalagi memimpin
kebaktian dan lain acara rohani. Sebab kami tak mau citra Gereja
rusak di mata umat yang kebetulan bertemu dengan para penginjil di
tempat keremangan malam tersebut. Juga para penginjil itu tidak
mengunakan seragam resmi, mereka berdandan seperti umumnya pengunjung
diskotik & kafe. Selain itu juga para penginjil Gembala Tuhan di
Malam Hari juga aktif dalam jaringan pengedaran narkoba, sebab inilah
cara termudah menjerumuskan seorang umat beragama lain dalam
kesesatan hidup lalu setelah mereka tersesat & butuh pertolongan
kamilah yang akan merangkul mereka. Apabila tidak terangkulpun, kami
sudah berhasil merusak sebagian dari generasi muda Islam yang sering
ke diskotik atau kafe.
betapa penyebaran & mafia narkoba sudah menyebar sangat
pesat di Jakarta & sulit diberantas. Betapa aparat kepolisian, TNI,
pengelola tempat hiburan malam, para pengunjung & mafianya bekerja
sama begitu rapi. Tapi ada yang kurang dari cerita itu & ini sangat
sulit mereka telusuri, yaitu keterlibatan Gereja dalam jaringan &
sindikat narkoba! Berbeda dengan para mafia & Bandar yang ingin
mengeruk keuntungan materi, Gereja terlibat semata untuk menjaring
domba Kristus baru & menyesatkan generasi muda Islam!
Jujur saja, kisah kesaksian bahwa para gembala Tuhanpun banyak yang
memakai narkoba untuk menunjang performance mereka itu benar adanya.
Narkoba itu digunakan agar para Gembala Tuhan bisa tampil percaya
diri &, kami sangat yakin, bahwa kondisi fly & sakauw adalah kondisi
dimana kami bisa kontak langsung dengan Roh Kudus!. Kisah Kesaksian
yang dituturkan 4 mantan gembala itu benar adanya, sayapun tahu
persis karena selaku anggota tidak tetap penginjilan malam hari,
sayalah yang memasok kebutuhan mereka, saya kenal banyak dengan para
Bandar Besar Narkoba di Surabaya. Bahkan beberapa Bandar Besar itu
adalah jemaat Gereja yang taat, donasinya bahkan ada yang melebihi
nilai persepuluhan mereka. Selain menyumbang uang untuk penginjilan,
mereka juga menjual Narkoba dengan harga khusus kepada Gereja untuk
memasok kebutuhan para Gembala yang membutuhkan & untuk diedarkan
guna merusak generasi muda Islam. saya juga terkadang memakai
ectassy/inneks, hanya saja saya pakai ketika menjamu para tamu
Gembala Tuhan dari luar kota. Kamipun biasa ketemu & ngobrol-ngobrol
dibeberapa pub malam terkenal yang pasti
dikunjungi para Pelayan & Gembala Tuhan bila berkunjung ke
Surabaya. Kita punya private member di Kowloon, Club Deluxe & Top
Ten. Saya pernah menemani pendeta terkenal seperti; KAM Jusuf Roni
(yang mantan Mubaligh & tokoh Islam terkenal), Gilbert Lumoindang, &
Suradi Ben Abraham di pub-pub tersebut. Kami bahkan pernah melakukan
pembaptisan beberapa pekerja seks di private room salahsatu pub
terkenal itu sambl tripping!!, setelah itu kami "dating" dengan
mereka, "mandi suci bersama" istilahnya. Kalau masalah skandal seks
antara jemaat & pendeta atau penyanyi Gereja & Gembalanya, saya tak
tahu persis, tapi yang saya tahu memang sewaktu menemani para Gembala
Tuhan mengunjungi pub malam, pernah mereka diantaranya ditemani
beberapa wanita yang dikatakannya sebagai jemaat yang minta diurapi
secara khusus. Selain itu saya juga aktif dalam pembinaan domba-domba
baru yang kebanyakan berasal dari pedesaan & para pekerja malam.
Seperti diuraikan di awal kisah nyata ini. Sayalah terkadang
mengajari mereka tentang Islam, tetapi tentunya yang telah kami
sortir bahwa ajaran Islam itu mengakui ketuhanan Yesus misalnya.
Saya juga mengajari mereka berakting untuk menunjang penampilan
mereka di acara KKR atau kesaksian di Gereja. Jangan sampai mereka
tidak hapal kisah nyata hasil rekaan saya sendiri lalu melenceng ke
kisah nyata mereka sendiri, yang kalau ketahuan bisa berakibat fatal
bagi Gereja!. Khusus untuk KKR kami melatih orang-orang untuk berpura-
pura lumpuh, buta, bisu & berbagai penyakit lainnya, lalu pura-pura
disembuhkan para pengkhotbah & jemaatpun akan histeris & percaya itu
mukjizat. Kamipun harus menyiapkan upacara pemanggilan Roh Kudus di
tempat-tempat keramat & angker di Surabaya sebelum acara penyembuhan
Ilahi dimulai. Terkadang ada jemaat yang diluar kendali & skenario
betul-betul minta diurapi, biasanya kami akan segera menahan dia
dengan mengatakan: maaf pendeta sibuk, dengan kedatangan umat yang
luar biasa, lain kali saja?!, Biasanya para penginjil malamlah yang
bertugas untuk menahan orang- orang yang diluar skrenario acara, kami
tidak pernah melibatkan pemuda Gereja karena mereka diluar gugus
kendali komando kami. Memang pengakuan 4 orang mantan Gembala itu
terdengar spektakuler & sulit dipercaya, tetapi saya beritahukan
kepada anda semua: SEMUA PENGAKUAN MEREKA ITU JUJUR & BENAR ADANYA,
SEMUA PRAKTEK TERCELA ITU MEMANG DIJALANKAN TERUTAMA OLEH: GEREJA
BETHEL GEREJA BETHANY GEREJA NEHEMIA GEREJA SIDANG JEMAAT PANTEKOSTA
GEREJA ABDIEL Bagi umat Kristiani atau para Gembala & pelayan
Tuhanpun yang tidak pernah ikut kegiatan ini akan terkejut & sulit
mempercayai kenyataan ini, tetapi saya beitahukan sekali lagi: SEMUA
ITU BENAR-BENAR TERJADI!. Selain 4 mantan gemabala itu, sayalah juga
saksi hidup lainnya.
Mengapa Saya Masuk Islam?
Ketertarikan saya kepada Islam bukan dari buku-buku yang saya baca,
karena buku-buku itu tak pernah saya baca dengan sepenuh hati &
sampai tuntas, saya hanya mencari point-point tertentu saja. Saya
masuk Islam bukan setelah bertemu atau berdiskusi dengan orang Islam,
karena saya selalu menganggap & diajarkan oleh Gereja bahwa orang-
orang Islam itu sebagai orang-orang yang hina, kotor, bodoh,
terbelakang, kasar, keji, penuh tipu muslihat & penuh dosa. Ajaran
Islam dinyatakan sebagai ajaran sesat & umatnya kalau tidak kita
hinakan harus kita insyafkan, hal-hal inilah yang tertanam dalam
benak saya sejak kecil hingga dewasa ini. Perlu semuanya ketahui
ajaran kebencian kepada ajaran Islam & umatnya ini merupakan
pelajaran pokok yang diberikan kepada kader-kader umat Kristiani
sejak kecil, materi ini mulai disampaikan di pengajaran sekolah
minggu & jika kita akan menjadi berminat menjadi penginjil atau
Gembala Tuhan, pelajaran ini akan semakin diperdalam kembali. Saya
akhirnya masuk Islam justru setelah mengalami suatu mimpi luar biasa
& beberapa kejadian dikeesokan harinya, yang akhirnya merubah jalan
hidup saya menuju kebenaran sejati.
Bermula dari suatu Kamis malam, malam Jum'at tanggal 11 Januari
2001, saya bermimpi sedang berdoa di hadapan gambar Tuhan Yesus
disuatu Gereja yang sangat megah, lalu datanglah Tuhan Yesus menemui
saya, dengan senyumNya yang agung!, saya bahagia sekali, ini adalah
mukjizat bagi saya!. Sayapun lalu memandangi Tuhan Yesus dari ujung
kaki hingga ujung rambut, sungguh mirip sekali bahkan lebih agung
dibanding foto & gambar Tuhan Yesus yang saya miliki. Tetapi sesaat
kemudian datang menghampiri kami seorang pria berwajah Arab Palestina
mirip orang Yahudi atau Israel, dia berkata: "Kalian ini siapa?"
Saya menjawab: "Saya seorang domba yang sedang bertemu Tuhannya!"
Dia bertanya lagi : "Mana Tuhannya?" Tuhan Yesus menyela : "Akulah
Tuhan Yesus, Juru Selamat Umat Manusia & Dunia!, siapakah engkau
wahai pria asing?" Pria Yahudi itu berkata : "Akulah Isa Al-Masih, &
engkau bukanlah diriku!" Saya menyela : "Wahai engkau orang Yahudi
ataukah Arab, janganlah kamu berbuat begitu dihadapan Tuhanku!" Pria
Yahudi itu berkata : "Kalau begitu buktikanlah bahwa kamu adalah
Yesus atau Isa Al-Masih sebenarnya!"
Tuhan Yesus berkata : "Engkau akan kujadikan domba hina karena
telah menghina Tuhanmu!" Lalu Tuhan Yesus memejamkan mata & sungguh
ajaib! dari tangannya keluar mukjizat sinar api & dia menyemburkannya
kepada pria Yahudi itu, pikir saya pria Yahudi itu akan binasa karena
berani menghina Tuhan Yesus!. Keajaiban keduapun terjadi!, pria
Yahudi yang mengaku sebagai Nabi Isa Al-Masih itu tak kurang apapun &
dia lalu tersenyum, kemudian api itu kembali menyembur kepada Tuhan
Yesus, lalu Tuhan Yesus menjerit kesakitan & wujudnya tiba-tiba
berubah!, kedua telinganya memanjang..dari mulutnya keluar gigi
taring..& dari belakang tubuhnya keluar ekor, wajahnyapun berubah
mengerikan!...lalu salahsatu tangannya mendadak memegang sebuah
tombak seperti garpu!...TUHAN YESUS YANG SAYA LIHAT DALAM MIMPI INI
BERUBAH MENJADI IBLIS..!!!.
Sementara pria Yahudi itu lalu berdoa dalam bahasa seperti bahasa
orang Israel, Tuhan Yesus yang telah berubah wujud menjadi Iblis itu
lalu lari terbirit-birit!...Kemudian ada kejadian ajaib lainnya
terjadi, Gereja Megah tempat saya berdoa tiba-tiba menghilang, lalu
berganti dengan pemandangan seperti disebuah padang pasir yang sangat
tandus. Saya yang kaget & tak percaya melihat kejadian ini lalu
dengan terbata-bata saya bertanya pada pria Yahudi ini: "Siapakah
engkau sebenarnya?" Pria itu menjawab : "Akulah Isa Al-Masih, hamba
Allah, Rasul-Nya yang ke 24, yang oleh engkau beserta umat-umat
lainnya dinyatakan sebagai Tuhan Yesus". Saya berkata : "Bukankah
engkau telah mati dikayu salib & telah berkorban demi menebus dosa
umat manusia?" Nabi Isa Al-Masih menjawab: "Bukan seperti itu
kejadiannya, engkau telah diperdaya oleh Iblis & para pengikutnya
yang telah berusaha mencelakakanku tadi & sekarang dia telah terlihat
wujud aslinya"..
Saya berkata : "Maksud tuan, Iblis tadi itu..., jadi selama ini?.."
Nabi Isa Al-Masih menukas : "Sudahlah, maukah engkau tahu kebenaran
Ilahi sejati?"
> Saya menjawab : "Jika itu ada saya bersedia.." Nabi Isa Al-Masih
menjawab : "Tetapi untuk menemukan kebenaran sejati itu engkau harus
berkorban banyak, engkau akan kehilangan pekerjaanmu, hidup miskin,
kehilangan teman-temanmu, serta dibenci banyak orang?"
Saya menjawab : "..emmmmm" (tak bisa berkata-kata) Nabi Isa Al-
Masih berkata : "Ketahuilah akulah Nabi Isa Al-Masih sebagaimana yang
telah aku katakan tadi, suatu saat nanti aku akan turun kembali ke
muka bumi untuk meluruskan segalanya yang salah tentang aku.
Janganlah engkau termasuk dalam golongan yang keliru itu, jika engkau
ingin menemukan kebenaran sejati, engkau sebenarnya telah memiliki
catatan-catatan kebenaran itu, tapi engkau tak membacanya dengan
pikiran & hatimu. Otakmu telah beku karena telah disesatkan orang-
orang yang diilhami Iblis & para pengikutnya. Kalau engkau mau
mencari kebenaran, engkau akan menemukannya di suatu tempat, tepat
esok hari dimana kamu ditempat itu mendapatkan suatu kesulitan!" Lalu
pria yang mengaku dirinya sebagai Nabi Isa Al-Masih itu mengucap
salamnya orang Islam..kemudian pergi...sayapun lalu terbangun....hari
telah pagi...saya merenung mimpi apa itu tadi?, kesulitan apa yang
akan saya alami hari ini? Hari telah tiba kembali, rupanya ini hari
Jum'at tanggal 12 Januari 2001, saya pikir itu cuma sebuah mimpi
saja, saya lalu ingat cerita takhayul orang Jawa, kalau Malam Jum'at
pasti setan-setan itu gentayangan, mungkin saya mengalami itu
barangkali..
Kemudian saya buka-buka buku-buku Islam yang saya miliki, tiba-tiba
saja saya merasa menemukan banyak hal yang selama ini tidak pernah
saya baca....betapa pikiran saya telah dibukakan..tapi saya belum
yakin betul... Ketika perjalanan menuju kantor saya di sekretariat
Gereja, mendadak mobil saya mogok tepat di depan sebuah Mesjid di
kawasan Jl. HR Muhammad - Jl. Mayjend Sungkono, Surabaya, sayapun
kaget, kok bisa-bisanya mogok di depan sebuah Mesjid yang saya benci?
Jangan-jangan mimpi itu betul?!. Akh saya pikir ini cuma kebetulan
saja jangan percaya takhayul!, namanya mogok itu bisa terjadi kapan
saja pikir saya, belum hilang kaget saya, tiba- tiba ada seorang pria
menghardik saya & meminta dengan kasar dompet & HP saya!, saya kaget,
panik campur takut, lalu saya berlari ke arah...Mesjid & masuk ke
sana, minta tolong sama orang-orang di situ..orang yang mau menodong
sayapun lalu berlari menghindari massa, rupanya waktu itu jam
11.30..mendekati jamnya shalat Jum'at, saya perhatikan sekitar
saya...orang-orang berpeci, bersarung hendak shalat Jum'at..saya ini
ada di mesjid...mimpi saya...pesan orang Yahudi yang mengaku sebagai
Nabi Isa Al-Masih dalam mimpi itu....saya bingung lalu saya tak
sadarkan diri.... Ketika tersadar..saya berada disebuah ruangan
Mesjid rupanya..& ada seorang Bapak tua berpeci yang mengatakan saya
tadi itu pingsan...saya lalu berdiri..tiba-tiba hati ini ingin
menangis..menjerit.."Ya Tuhan!..Engkau telah menunjukkan jalan
bagiku!"...Pak Tua itu kaget & bertanya: "ada apa nak?", lalu saya
ceritakan semua mimpi saya tadi malam & kejadian yang saya alami,
juga siapa saya & apa pekerjaan saya..serta perbuatan- perbuatan saya
dalam usaha memerangi & memperdaya agama Islam beserta umatnya.
Bapak Tua itu berkata: "Itu suatu petunjuk dari Tuhan bagimu, boleh
percaya apa tidak, saya bukanlah seorang ahli agama yang
baik....sekarang kamu teruskan perjalanan atau pulang"
Sayapun lalu pulang..menelpon Gereja bahwa saya hari ini tidak enak
badan, jadi nggak masuk kerja, tapi 3 jam kemudian, sekitar jam 16.00
sore saya kembali lagi ke Mesjid itu, lalu saya melihat ada
pengajian, pak tua berpeci itu memimpinnya, saya beranikan diri masuk
& berkata: "pak tolong yakinkan saya!..saya ingin mengetahui tentang
agama Islam sebenarnya!".
Disaksikan para jamaah mesjid itu, kemudian kami berdiskusi panjang
lebar hingga malam hari, saya lalu pamitan pulang & menyatakan pada
pak tua bahwa diskusi ini belum selesai & akan kami sambung esok
pagi. Proses diskusi ini memakan waktu seminggu lamanya, setiap pagi
sebelum berangkat kerja sekitar jam 06.00 hingga jam 08.00 pagi saya
mampir ke Mesjid tersebut & kami berdiskusi Islam - Kristen. Akhirnya
setelah yakin dengan seyakin- yakinnya, setelah mendapat penjelasan
panjang lebar dari pak tua, dimana setiap penjelasan balik dari saya
yang sangat Ilahiah & Alkitabiah menurut saya, ternyata dinyatakan
tidak berargumen & berdasar oleh pak tua & beberapa jemaatnya yang
ikut hadir dalam diskusi pagi kami, terutama setelah saya mengetahui
bahwa pak tua ternyata fasih & hapal beberapa bagian dari Alkitab,
mengetahui sejarah Gereja & penulisan Alkitab, yang beliau tunjukkan
dengan dokumen-dokumen Kristen asli yang dia miliki yang menurut
beliau pernah diberikan beberapa penginjil sekitar 30 tahun yang
lalu, yang ketika saya baca, saya terkejut karena pemaparan dibuku-
buku para missionaris 30 tahun lalu itu ternyata berbeda sekali
dengan dokumen yang ada di Gereja sekarang yang pernah saya pelajari.
Saya jadi ragu & bimbang, kenapa literatur agama yang dianggap sakral
oleh umat Kristiani ini bisa berubah setelah 30 tahun?, terlebih
setelah pak tua menunjukkan & memperbandingkan versi Alkitab cetakan
tahun 1960-an dengan versi Alkitab yang saya miliki (cetakan tahun
1990-an), yang mana diterbitkan oleh lembaga yang sama, kok bisa
memiliki perbedaan & revisi di sana-sini tanpa penjelasan di edisi
baru bahwa telah dilakukan revisi?, yang mana revisi itu ternyata
bukan sekedar perubahan EYD atau tata bahasa saja, akan tetapi juga
merubah makna & arti ayat Alkitab itu sendiri?. Akhirnya saya yakin
bahwa agama lama saya ini, Kristen memiliki banyak kelemahan &
merupakan suatu kesalahan sejarah, Islamlah agama penutup & penggenap
itu. Yang menggembirakan saya adalah agama Islam itu ternyata juga
menghargai & menghormati Tuhan Yesus sebagai Nabi Allah yang
dimuliakan, mengakui keberadaan agama-agama terdahulu & kitab-kitab
sucinya. Persamaan kisah & sejarah agama dalam Alkitab & Al-Qur'an,
yang lalu disempurnakan oleh wahyu Allah kepada Muhammad dalam Al-
Qur'an, dimana semua ajaran Kristen yang dinyatakan menyimpang itu
dijelaskan dengan baik dimana menyimpangnya dan direposisi kembali
ajaran wahyu Ilahi itu secara benar dalam Islam. Penjelasan Pak Tua &
jemaatnya ini tentu tidak saya percaya begitu saja, saya juga mencoba
mengajak berdiskusi teman-teman sesama Gembala selama masa diskusi
ini, tetapi jawaban rekan Gembala lain sungguh sangat menyakitkan &
ketus sekali, bahkan ada yang bilang saya ini kena guna-guna dari
bekas Guru Ngaji saya berikut pembantu rumah dinas saya, juga
pengaruh kekuatan sihir yang tersembunyi dalam buku-buku Islam yang
saya miliki. Beberapa rekan dari Gereja Pantekosta bahkan menawarkan
jasa untuk melakukan upacara pengusiran roh Jahat Islam di rumah saya
& akan mengurapi serta mensucikan buku- buku Islam yang saya miliki
agar kekuatan sihirnya hilang..!..Sikap rekan- rekan Gembala ini
terasa kontras & tidak sepadan dengan sikap Pak Tua & jemaatnya di
mesjid yang sederhana itu. Saya merasa bersalah karena telah ikut
dibesarkan & dibina oleh lingkungan agama yang sesat..saya harus
segera mengambil keputus-an..setelah melalui berbagai pertimbangan
yang matang, menimbang segala resikonya... Akhirnya sudah mantap &
sudah bulat tekad saya, saya akan masuk Islam...
Di hari Minggu tgl. 21 Januari 2001, jam 10.00 pagi, saya berikrar
DUA KALIMAT SYAHADAT: ASYHADU ALLA ILAHA ILALLAH WA ASYHADU ALLA
MUHAMMADARRASULULLAH SAYA BERSAKSI TIADA TUHAN SELAIN ALLAH DAN SAYA
BERSAKSI PULA BAHWA MUHAMMAD ITU UTUSAN ALLAH.
Saya telah menjadi Islam, saya mengganti nama menjadi Rachmat
Hidayat, saya tidak memakai nama keluarga Tengker lagi, karena ketika
mengabarkan kepada keluarga saya di Manado bahwa saya masuk Islam,
mereka murka sekali, papa menyatakan tidak akan mengakui saya sebagai
anaknya, Oma bahkan mengutuk saya melarat bersama para pendosa Islam
& menyatakan bahwa saya telah disihir orang Islam. Lalu saya juga
memperoleh surat dari keluarga yang diberikan oleh mantan pembantu
saya di rumah dinas, bahwa keluarga saya sekarang tidak mengakui saya
lagi & menyatakan mencabut hak waris dalam marga saya & saya tidak
diperkenan-kan menyandang nama keluarga Tengker lagi. Bahkan dalam
surat itu papa menyatakan jikalau saya akhirnya dianiaya atau dibunuh
oleh pihak Gereja, mereka gembira karena itu merupakan sarana penebus
dosa saya kepada Tuhan Yesus.. Naudzubillah.!!!..Ya Allah..!!!
maafkan keluarga saya ini.mereka berkata begini karena mereka tidak
mengerti hakekat Ketuhananmu yang sesungguhnya... (edit ulang kiriman
dari Pak Sritomo Premier Oil)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar