Minggu, 06 April 2014


NEGERI INI SUNGGUH PUNYAMU, NAK !

Duduklah, Nak. Matikan dulu televisimu, simpan
dulu gadgetmu. Mari dekat pada ayah. Akan
kuceritakan kepadamu ihwal negerimu yang...
indah tak terkira.

Ups..., jangan kau skeptis dulu, Nak. Ayo
dekatlah kemari, ada yang hendak kusampaikan
kepadamu.

Nah, kini kamu telah duduk bersama ayah,
setelah sekian lama kita berjauhan. Ayah asyik
dengan urusan hoby dan kantor, sementara
kamu asyik dengan mainanmu yang mengajari
kamu menjadi manusia egois. Dengarlah, Nak.
Ayah hendak berkisah tentang Indonesia.

Ya, ya... Ayah maklum, jika kau tak begitu suka
pada cerita tentang Indonesia. Salah siapa
yang harus disalahkan, jika tiap hari yang kau
dengar, kau lihat, dan kau baca tentang
Indonesia adalah yang serba buruk mengenai
negeri ini. Di TV kamu menjumpai kekerasan
dan mereka yang digiring ke bui, di radio kamu
mendengarkan lagu-lagu cengeng, di koran
kamu menyaksikan iklan baris dan berita
kriminal, dan di internet...

hmmm,
entah apa yang kau lihat selain berkunjung ke jejaring
sosial untuk menyapa kawan-kawanmu.
Jadi marilah ke sini, Nak. Mumpung libur tiba
dan kita berada di rumah bersama.
Nak, bukankah liburanmu masih panjang?
Tidak kah engkau tertarik untuk berjalan-jalan,
ke rumah Eyang di desa Selatan Jawa atau
mengunjungi saudara-sauadara kita yang
tersebar di seantero Nusantara? Kelak, nak, kau
musti jelajahi seisi negeri.

Di Aceh kau bisa menikmati tari seudati dan
berteguk-teguk kopi. Lalu pada sepanjang Bukit
Barisan, banyak kau jumpai ngarai dan danau.

Di Sumatera Utara kau bisa kunjungi Danau
Toba dan Pulau Samosir dengan kudapan ikan
pora-pora yang lezat. Jangan lupa, kau cobai
pula tari tor-tor yang menghangatkan suasana
itu. sempatkan waktumu mengunjungi orang saman.

Hmmm.. ayah hampir lupa, ada baiknya kau
menyeberang sebentar ke Pulau Nias. Di sana
ada Desa di pucuk bukit yang bernama
Bawomataluo, di sini engkau bisa menyaksikan
lompat batu yang berlangsung di depan rumah-
rumah kuno bertiang kayu besar.

Teruslah kau susuri Bukit Barisan ke Arah
Selatan, hingga sampai kota Bukit Tinggi yang
sejuk dan bersejarah, kota Padang yang kaya
akan tarian dan silat. Dan, ada satu yang tak
pernah ayah lupa, adalah Pantai Tanjung
Tinggi di pulau Belitung yang indahnya serupa
lukisan. jangan lupa Engkau mencicipi lezatnya
Rendang

Jika sampai ke tanah Jawa, singgahlah dulu ke
pantai Bayah yang dipenuhi batu-batu alam
nan elok. O ya nak, tak jauh dari situ, bisa pula
kau jumpai saudara-saudara kita suku Baduy
yang masih erat menjaga tradisi kakek moyang
kita yang mulia. Jika engkau ingin menyaksikan
sejarah purba bangsa ini, kunjungilah Gunung
Padang di Tanah Cianjur.

Engkau telah berdiri di tatar Pasundan, nak.
Bukalah mata, telinga dan hatimu, untuk
menikmati bunyi angklung, degung, dan lekuk-
liku suara penyanyinya yang memabukkan.
ciumlah Aroma Tangkuban Perahu dan Kawah
Putih yang membuatmu seakan berada di
Swargaloka... Engkau ingin melihat manusia
hidur di Tanah bebatuan, sempatkan berkunjung
ke Gunung Kidul disana engkau akan menemui
singai bawah tanah yang sejajar dengan
tubuhmu... Indahkan...

Terus berjalan ke timur nak, maka akan kau
jumpai Borobudur, Prambanan, suara gamelan
dan sejumlah tari-tarian yang penuh
kelembutan, kain batik yang indah, wayang
kulit yang berkarakter, dan keris yang magis.

Jangan lupa, mampirlah sebentar ke Kecamatan
Sukolilo, di sana ada saudara-sadara kita
warga Sedulur Sikep yang lebih dikenal sebagai
“orang Samin”, mereka itulah nak yang pernah
membuat malu hati ayah, lantaran mereka yang
oleh negara “didakwa” tak punya agama,
nyatanya lebih agamis dalam menjalani
kehidupannya.

Terus berjalan ke timur, nak. Akan kau jumpai
gunung gunung cantik, reog ponorogo, karapan
sapi, dan tentu saja ludruk yang sarat ujar-ujar.
serta betapa megahnya warisan Majapahit.

Naiklah kapal ke utara, di bumi Borneo mungkin
saja masih kau temui hutan raya yang dulu
dibabati para pemegang hph. Tapi ayah yakin,
di sana kau masih bisa menyaksikan upacara
suku dayak, orang utan, Bekantan yang sering
di Bunuh dan anggrek aneka rupa. arahkan
pandangan mu ke tengah Murung Raya kau
akan menemui Gunung yang menunjuk ke
Langit....

Bapak sudah menancapkan Bendera
Merah Putih diatasnya agar dunia Tahu ini
adalah Indonesia, masuklah lebih dalam lagi
Nak... engkau akan menemui wanita wanita
elok nan Lugu dari Suku anak adalam, mereka
memiliki Air Terjun bersusun 12, Batubara yang
menghampar tapi penduduknya kesulitan
Listrik, mereka hanya meminta satu bukan
1000...

Ayah lupa nak, kau perlu juga menjenguk
kenangan masa kecil saat kau bersama ayah
mengelilinmgi pulau Bali. Ya, ya… pantai Kuta,
Sanur, Tanah Lot, Bedugul, tari janger, trunyan,
dan tentu pula tari legong yang sudah
menyebar ke negara manca. kau juga akan
menemui Maha Karya Krama Bali Patung yang
lebih besar dari Liberty Garuda Wisnu Kencana,
mereka juga memiliki Taman Nusa yang mirip
dengan Taman Mini. Bali adalah minatur dunia
Kuno nak... Indah dengan Upakara-upakara
yang tak akan engkau temui didunia manapun..

Teruslah berjalan nak, terus ke timur, ke tanah
yang kurang terperhatikan orang-orang Jakarta
yang lebih mabuk kuasa ketimbang
mengangkat derajat saudara-saudara kita di
bagian timur negeri.
Singgahlah di Tanah Sasak, Lombok, jangan
lupa temui sedulurmu Suku Bayan, mereka
sangat sederhana hidup di kaki Rinjani, naiklah
ke Rinjani akan kau temui pemandangan yang
tiada didunia lain, mandilah di Danau segara
anak, engkau turun kembali nikmatilah Wayang
sasak, dan Gendang Beleq... sedikit engkau
bergeser ke Tengah engkau akan menjumpai
Pantai nan Elok, Senggigi, Gili Gili, Tanah Awu,
Mawun dan Kuta... engkau akan tersihir melihat
Perayaan Bau Nyale....adalah keindahan yang
ditawarkan oleh tanah ini.

terus ketimur Nak..... disana ada Tanah
Samawa akan kamu temui orang-orang Suku
Samawa, Mbojo dan Dompo, Naiklah ke Gunung
Tambora akan Engkau Temui Pompeinya
Indonesia orang-orang yang membatu beserta
Harta Bendanya, saat engkau melintasi Sabana
yang amat luas... lihatlah Joki-joki kecil
berbalap Kuda Tanpa Pelana, sambil ber
Gantao, jangan Lupa silaturrahim dengan
saudara Kuno mu di Donggo, luruskan
pandanganmu ke Utara Nak... engkau akan
menjumpai Pulau Moyo dan Satonda dengan 3
jenis mata air di satu tempat

bergeraklah ke selatan di Pantai Lakey... lihat
Ombak itu hanya satu satunya di Dunia, ombak
yang tidak mengenal musim...
teruslah keselatan nak engkau akan lihatlah
watak orang Rakus menggali Bumi dengan
mendapatkan emas itulah Maluq, engkau akan
menemui Pantai Hu'u Wane yang terhampar
Luas, tepuklah tanganmu di pinggir Pantai
Wane maka engkau akan melihat keajaiban
alam, Ombak akan naik dalam waktu seketika,
jangan lupa engkau berziarah ke Makam Maha
Patih Gajah Mada,

Teruslah berjalan nak engkau akan bertemu
dengan Orang-orang pedalaman Parado...
teruslahhhhh hingga ke Tanah Bumi Parigi
Mbojo.. engkau akan menemui situs Purbakala
yang lebih tua dari Piramida, Wadu Pa'a dan
Temba Romba.... jangan lupa singgah di Istana
Asi Bima yang sederhana.... lihatlah mereka
orang-orang yang sederhana.... teruslah
bergerak ke Timur Nak engkau akan bertemu
dengan Suku Kono Sambori dengan Telaga
yang jernih.... apakah sudah selesai.... belum
Nak...

Teruslah melangkah, nak. Negeri di Timor,
engkau akan berlabuh di Bajo, saat melintasi
Laut Sape tengoklah kiri kakanan nak ada 1167
pulau nak hanya 60 Pulau yang berpenghuni
Nak.... Komodo ada di Pulau Naga mereka
merubah namanya menjadi Pulau Komodo,
Nama asli Komodo adalah "ORA" mereka juga
menggantinya... mungkin itu tidak penting tapi
bagi ayah kita tidak boleh merubah wasiat
leluluhur Nak... tengoklah Pulau Rinca ada
2000 ekor Komodo yang ada di Pulau ini Nak...

Lihatlah Pulau Kecil itu Nak, disana Hidup
Ribuan Ekor Ular Laut namanya Pulau Ular,
satu Pulau dipenuhi Ular laut.... engkau akan
heran bagaimana Ular Laut bisa Hidup di
daratan... saat engkau di Bajo jangan Lupa
singgah di Pantai Tebe nikmati Ikan Bakarnya,
teruslah bergerak ke Timur Nak... disana ada
Bajawa Flores, Ende, hinga Alor, jangan lah
lupa singgah di Kedai Kopi Bajawa....luruskan
pandangan mu ke Bukit itu itu adalah Gunung
Kelimutu nak... Airnya memiliki 2 jenis Warna,
keselatan nak... disana ada Sumba, nikmati
kemahiran mereka berkuda Sundelwood dan
Pasola, trus nak.. hingga ke Lamalera, suku
yang memburu Paus dengan Tradisional mereka
sangat berani...jangan engkau bertanya tentang
Pantainya.... semua Pantai dan Pulaunya
sudah dikapling oleh orang Jakarta nak...
sangat lah Indah terus ak ke Timur di Ende
kunjungilah Gerejanya disana tersimpan Bell
yang pertama kali dibuat oleh Portugis...

jangan Lupa engkau singgah di Rumah
pengasingan Bung Karno hingga engkau akan
berhenti di Larantuka...
Nikmatilah Dentingan Suara Sansando yang
unik Nak... engkau pernah ayah ceritakan tentang
Buah Kenari ? disinilah Buah itu Nak.... Bumi
Alor Bumi Kalabahi, mereka berbatasan
langsung dengan Australia yang Imigran,
lihatlah Lautnya Nak....Mutiara bertaburan
daerah Selam yang sangat Indah mengalahkan
Hawai dengan Lahar dasar lautnya... itulah
negeri Timor Nak, jangan lupa nak, bawakan
ayah oleh-oleh Jagung Titi.... dilaut itu nak...
ya Laut itu namanya Laut Aru.... disitulah
gugurnya Komodor Yos Sudarso...
Bae tidak Bae... Tanah Timor Lebe Bae..

Jika sempat, Naiklah Kapal Kalimutu nak...
bergeraklah ke Sulawesi.... Makassar,
Mangkasara... ya itu negerimu juga nak.
disinilah Pangeran Diponegoro diasingkan.
disana ada Suku Bugis Juga... Pantai Bira
yang Indah, Air Terjun bersusun susun di
Bantimurung, jangan lupa lihat Kapal nya,
Bulukumba tempat para petualang membangun
kapal-kapal Phinisi. , Lihatlah Gunung yang
Misteri itu... nak... itu adalah Gunung
Bawakaraeng "Dibawah Naungan Tuhan"
teruslah melaju ke timur negeri, engkau akan
bertemu dengan Kendari Gorontalo yang sangat
Indah dan menakjubkan... jangan lupa
mencicipi Palu Mara dan Cotto Makassar nak...
engkau akan menyesal..... disnilah lahirnya
Ayam Jantan Dari Timur, Sultan Hasanuddin
dan Pelaut Arung Palaka... kejayaanya hingga
ke Tanah Nederland dari sini juga hukum Laut
negeri ini dibuat Gappi. jangan lupa juga nak...
salami keluargamu dari Botum dan selayar...

Teruslah bergerak nak Lihatlah Tana Toraja,
Mummi mummi yang diletakkan di Batu bahkan
bisa berjalan... aduhai nak... mereka
saudaramu juga, teruslah bergerak ke
Minahasa... jagalah Pandanganmu nak... Gadis
gadis disini sangat mempesona engkau akan
sulit melupakan pesonanya seindah Bunaken
yang tersohor...trus lah berjalan nak
diujungnya ada suku Sanger Talaud dengan
Pantai dan laut yang sangat Indah hingga...
Teruslah berlayar Nak... disana ada Halmahera,
Gunung Gamalama hingga kau bertemu dengan
Negeri Para Raja "Maluku" hingga tenggara
Jauh Key...semua Pantainya Indah, Laut Banda
memberikan mereka Cakalang yang segar
segar-segar, cobalah Papeda dan Colo colo
mereka,.. angkau akan menikmati sensasi
makanan yang alami, datanglah ke Negeri
Ambon... ada Benteng Victoria bukti penjajahan
Belanda Nak... Pantai Losari...Lasepa,
Latuhalat... trus berjalan nak hingga egkau
berjumpa dengan Laha, Liliboy, Liang dan
Tulehu...

Nak menyemberanglah dari Paso ke Pulau kecil
itu... itu adalah Pulau Pombo, engkau akan
terkejut melihat Pombo "Merpati Hutan"
besarnya seperti ayam... itu satu Pulau isinya
Burung Pombo... di sebelahnya ada Pulau Kecil
nak namanya Pulau Kasa... menyelamlah ke
sana... engkau akan menemui karang yang
Indah sangat Indah dikelilingi oleh Ikan Hiu...
DI Pulau yang sebelahnya lagi ada Saparua

Nak, ditanah inilah Petinju besar kita Lahir...
Elyas Pical.. terus begeraknak ada Pulau Besar
didepanmu namanya Pulau Seram tapi tidak
Seram, engkau akan turun di Waipirit
kampungnya Pelari Nasional Irene Yosep...
disebelahnya ada Desa Gemba dan Talaga
penghasil Beras terbesar di Maluku... Nak jika
engkau menginap jangan Lupa bangun Pagi...
berangkatlah ke Pantai Talaga... engkau akan
menemui Penyu yang bertelur dan Burung
Maleo yang memiliki Telur 3 besarnya 3 kali
telur ayam...

Berangkatlah menuju Piru Nak... engkau akan
menlintasi Nurue, Hatusua waisarisa dengan
pemandangan yang sangat Indah dan segar
sepanjang jalan engkau akan menghirup Udara
segat bercamput wanginya Minyak Kayu Putih
dan Pala.... hingga Piru sempatkan dirimu
mengunjungi Pelita sabana yang sangat Luas
dipenuhi oleh Rusa Liar... Trus Nak hingga
engkau melintasi Ariate dan Siaputih... jangan
Lupa nak ke Pulau Babi memilih Mutiara dan
sempatkan dirimu menyelam di Ariatedan Raja
Mata Ampat ada sungai besar dibawah laut.

Nak....Trus lah bergerak hingga ke Masohi...
menyeberanglah ke Maluku Utara lihatlah
kejayaan Sultan Babullah dengan Tradisi Kono
mereka yang indah... jangan lupa mencoba
Bambu Gilanya

Trus nak bergerak hingga ke Maluku Tenggara...
ya mereka bukan orang Afrika... mereka adalah
Suku Key...Nak.. dikampung ini sangat
menghormati dan menjunjung tinggi adab dan
kehormatan, jangan berbuat Culas, tanah ini
tanah keramat....

Teruslah bergerak Nak....ke Papua untuk
menyantap keindahan Raja Ampat, hutan-hutan
perawan, serta aneka tumbuhan berkhasiat.
Buah merah pun sudah mendunia... kunjungi
Suku Asmat yang jago memahat... Jangan
Lupa Nak.. kunjungi juga Saudaramu yang
masih hidup di Pohon, Suku Pohon di Papua,
jika engkau bertemu mereka tanyakanlah
bagaimana mereka membangun rumah diatas
Pohon dengan ketinggian 50 Meter.... pelajaran
itu tidak akan engkau temui di sekolah
manapun didunia... cicipi berbagaimacam Sagu
mereka dan memasak menggunakan Batu....

Trus lah bergerak nak hingga ke Jayapura,
lihatlah diGunung itu itu adalah Gunung Wijaya
diatasnya ada Salju Abadi nak, kita juga
memiliki Salju seperti di Kutub... engkau akan
berhenti di Desa Kondo Nak.. perbatasan
dengan PNG dipedalamnya ada Area Hitam dan
Pohon Api-api... Batang Pohon yang lembab
basah tapi bisa terbakat seperti semburan
Gas....

Jangan Lupa Nak foto kan Ayah kerusakan
yang ditimbulkan oleh Tambang Emas
Freeport...

Sungguh nak, ini semua milik kita. Jika
sebagian di antaranya telah tergadai pada
pemodal asing, jangan ragu, rebut kembali dari
tangan mereka. Sebab semua yang kau punya,
adalah hak dan juga takdirmu sebagai penghuni
negeri ini. Sungguh, nak, kami dan juga
pemimpin-pemimpin kami, pernah tak berdaya
justru karena ketamakan kami yang telah
melalap mentah-mentah uang utang tanpa
pernah ingat bahwa kami juga memiliki engkau,
anak keturunan kami.

Negeri ini diciptakan tidak dengan Main-main
Negeri ini juga dibangun dengan Tidak Main-
main
foto zona meliter

Tidak ada komentar:

Posting Komentar